Jakarta indonews.tv – Putera terbaik Kota Madiun, Jawa Timur, Dr. Niko Sudibjo, S.Psi, MA, Psikolog, Kamis kemarin (18/8/2022), dikukuhkan menjadi Guru Besar bidang Ilmu Manajemen Pendidikan di Universitas Pelita Harapan (UPH), di Grand Capel, Gedung C Lt6, Jalan MH Thamrin Boulevard T100, Karawachi, Tangerang.
Sebagai salah satu putera terbaik dari kota bagian barat di Jawa Timur, Niko yang alumni Fakultas Psikologi Unair kini lengkap menyandang gelar profesor. Pengukuhan guru besarnya ini dipimpin Rektor Universitas Pelita Harapan, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapk, M. Eng.Sc.
“Matur nuwun support-nya ‘dulur dulur’ kabeh Madiun dan Jawa Timur (Terima kasih support-nya dari semua kerabat warga Madiun dan Jawa Timur, red),” kata Niko, yang pernah menjadi Konsultan Ahli di Persatuan Artis Sinetron (PARSI) Jawa Timur.
Akademisi Universita Pelita Harapan yang berkantor di Plaza Semanggi Lt3, Jalan Sudirman Kav50, Jakarta ini, tergolong putera kota “brem” –nama makanan ringan khas Madiun– yang track record-nya cukup cemerlang.
Saat menyelesaikan program doktor di Universitas Negeri Jakarta tahun 2011, contohnya, Niko yang di Jabodetabek juga dikenal sebagai psikolog, tercatat sebagai lulusan program doktor terbaik.
Pengukuhan guru besar di UPH Kamis pagi, Niko yang kini Ketua Program Magister Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan UPH, menyampaikan orasi ilmiah, hasil risetnya selama pandemi Covid-19.
Orasi ilmiah Niko yang mengawali karier di dunia pendidikan sebagai Dosen STT Babtis Indonesia- Semarang (2022-2007), diberi judul “Peran Kebahagiaan di Tempat Kerja dan Persepsi Dukungan Organisasi dalam Menjaga Kesehatan Mental Pendidik Menghadapi Pandemi Covid-19”.
“Bagaimana mewujudkan kesehatan mental yang baik bagi pendidik?”, kata Niko dalam narasi orasinya mengkaji prilaku pendidik terkait efek bencana pandemi Covid-19 yang cukup panjang. Alumni SMP Santo Yusuf Madiun dan SMA Negeri 1 Madiun ini akan menguraikan teori-teori solusi di orasinya. (@red-indonews.tv – jok)
Putera terbaik Madiun Niko Sudibjo dikukuhkan jadi Guru Besar Universitas Pelita Harapan
|
21/08/2022 |