Indonews.tv – Selain Curah Hujan yang akhir-akir ini membuat semua kalangan kewalahan, karena menyebabkan banjir, lain daripada itu di Indonesia adalah rawan daerah Gempa.
Terjadi kemarin Minggu 13 November 2022 di Purwakarta yang sempat mengagetkan warga Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Cianjur dan beberapa wilayah lainnya.
Gempa bumi 13 November 2022 tersebut terjadi pada pukul 22:41:14 WIB dengan episenter terletak pada koordinat 6.73 LS dan 107.35 BT.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika gempa Purwakartayang terjadi 13 November 2022 tersebut berkekuatan 4.1 magnitudo.
Lokasi gempa Purwakarta semalam tersebut tepatnya berlokasi di darat pada jarak 21 km BaratDaya Kabupaten Purwakarta Jawa Barat pada kedalaman 6 km.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto ST, MM dalam pers rilisnya Senin 14 November 2022 menyebutkan gempa bumi 13 November 2022tersebut adalah gempa bumi tektonik.
Lebih jauh Hartanto menyebutkan dampak gempa bumi 13 November 2022
yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Bandung Barat, Cianjur, dan Purwakarta dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Di Bogor, Subang, dan Bekasi dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
Kemudian Hartanto juga menyebutkan bahwa jenis dan mekanisme gempa bumi 13 November 2022 semalam itu dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
Dijelaskan Hartanto, BMKG terus melakukan monitoring hingga pukul 23:02 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.
Selanjutnya Hartanto menyatakan BMKG menghimbau kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG), website (https://balai2.bmkg.go.id/ atau https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id).), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. (@red-sumber BMKG dan berbagai sumber)
