Nasib kini Muarah (49), Relawan Prabowo-Gibran, Sampang, Madura Setelah Penembakan Dirinya

Indonews.tv – Sampang, Kisah seorang relawan Prabowo-Gibran di Sampang menyimpan sejuta memori, terutama sosok Muarah, Bapak dari 3 anak ini, Sejak kejadian tersebut Muarah tidak bisa melakukan kegiatan yang layaknya sebelumnya, dia hanya terduduk layu di kursi rodanya dan segala sesuatu keperluannya akan diurus oleh para saudaranya.
Sejak Polda Jawa Timur menangkap dan menetapkan lima orang sebagai tersangka penembakan Muarah (49), relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Banyuates, Sampang, Madura, Jawa Timur.
Lima orang itu yakni MW (36) Kepala Desa di Ketapang Daya, Sampang, AR (30) warga Pandaan, Pasuruan; HH (31) warga Pandaan, Pasuruan; H (51) asal Banyuates, Sampang; kemudian S (63) warga Banyuates, Sampang sekitar 5 bulan yang lalu, yaitu sejak terjadi peristiwa bulan Desember Akhir itu Muarah langsung berobat dan melakukan beberapa operasi, tidak bisa bekerja berkegiatan yang lain.
Selain itu Muarah berharap dalam siding-sidang yang akan di laksanakan (sudah terlaksana 1 kali dan yang ke dua ini akan berlangsung pada tanggal 20 Mei 2024 Senin besok, sudah langsung ke agenda saksi, dia berharap bisa hadir disidang tersebut, oleh karena itu Muarah juga mohon agar masyarakat bisa membantu mengawasi serta menjadi pendukung agar keputusan yang akan dijatuhkan oleh Majelis Hakim dan tuntutan dari JPU (Jaksa Penuntut Umum) bisa maksimal.

Muarah juga berharap agar kondisi dia sekarang ini bisa diketahui oleh pihak-pihak yang berwenang, karena jika dihitung secara material maka tidak terniali harganya, kelumpuhannya menghambat kinerja nya, dia juga mengirimkan pesan kepada Jokowidodo Presiden serta Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih, agar bisa memperhatikan kasusnya ini, berharap ada keadilan yang seadil-adilnya dan hukuman seberat – beratnya dijatuhkan kepada para tersangka, karena mengingat dia adalah rela berjibaku bekerja untuk menjadi Relawan Prabowo Gibran di Pemilu 2024 kemarin (@red)