Manfaat Daun Katuk : Si “Sayur Ibu Menyusui”

indonews.tv – Daun katuk adalah sayuran hijau yang banyak tumbuh di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Rasanya agak manis, segar, dan sering dijadikan lalapan, sayur bening, tumisan, hingga campuran sop.

Kandungan Gizi Daun Katuk
Dalam 100 gram daun katuk segar mengandung:
Protein ± 6 g
Karbohidrat ± 10 g
Serat ± 2 g
Vitamin A (beta karoten) tinggi
Vitamin C
Vitamin B kompleks
Kalsium, Fosfor, Zat Besi
Fitonutrien (flavonoid, saponin, alkaloid, tannin, dll.)

🌿 Manfaat Daun Katuk untuk Kesehatan
1. Meningkatkan Produksi ASI (Laktagogum Alami)
Kandungan senyawa fitosterol merangsang hormon prolaktin.
Banyak dianjurkan untuk ibu menyusui agar ASI lebih lancar.

2. Menjaga Kesehatan Mata
Kaya vitamin A (beta karoten) → baik untuk kesehatan retina dan mencegah rabun senja.

3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Vitamin C & antioksidan → memperkuat sistem imun dan melawan radikal bebas.

4. Mencegah Osteoporosis & Baik untuk Tulang
Kandungan kalsium dan fosfor tinggi → memperkuat tulang dan gigi.

5. Menurunkan Risiko Anemia
Kandungan zat besi membantu pembentukan sel darah merah → mencegah lemas, pucat, pusing.

6. Meningkatkan Vitalitas Pria
Dalam pengobatan tradisional Jawa, daun katuk dipercaya meningkatkan stamina & gairah seksual pria.

7. Menjaga Kesehatan Kulit
Antioksidan + vitamin C → mencegah penuaan dini, menjaga elastisitas kulit.

8. Menurunkan Kolesterol
Flavonoid membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL).

9. Melancarkan Pencernaan
Serat tinggi → mencegah sembelit dan menjaga kesehatan usus.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Jangan dikonsumsi berlebihan dalam bentuk jus mentah → bisa menyebabkan gangguan paru-paru (ini seperti yang terjadi kasus di Taiwan), akan tetapi bisa dan aman bila dikonsumsi sebagai sayur matang (direbus, ditumis, dsb. (@Red)